Hari ini, Selasa (6/6), para Bhikkhu Thudong beserta sembilan guru kembali ke Thailand. Para Bhikkhu Thudong pulang menaiki pesawat Batik Air dengan tujuan Bangkok dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta pada sekitar pukul 09.00 WIB.
Mengantar kepulangan Bhikkhu Thudong, Suryawati, salah satu panitia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh umat Buddha selama pelaksanaan thudong.
“Bila ada kata dan perbuatan yang salah dari panitia Thudong Nasional mohon diberikan pintu maaf sebesar-besarnya,” kata Suryawati.
Sementara Bhante Dhammavuddho, pengurus perjalanan Thudong menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para Bhikkhu Thudong.
“Anumodana atas kebajikan yang telah diperbuat, semoga membawa berkah dan kebahagiaan bagi anda dan keluarga,” kata bhante.
Hari sebelumnya, Senin (5/6), di Cetiya Pañña Sikkha, Bhante Kamsai turut melepas para Bhikkhu Thudong dengan mengajak mengucapkan salam perpisahan kepada segenap masyarakat Indonesia dalam Bahasa Indonesia.
“Kami para Biksu Thudong, ucapan, pikiran, dan perbuatan tidak baik apa pun sepanjang jalan kami mohon dimaafkan. Apa yang baik dari Biksu Thudong boleh diambil. Dicontoh yang baik timbul kebahagiaan, kesehatan, rejeki, panjang umur. Terima kasih, semoga semua maklhuk hidup berbahagia, sadhu…sadhu…sadhu..,” ucap para bhikkhu.
The post Para Bhikkhu Thudong Pulang ke Thailand, Ucapkan Salam Berbahasa Indonesia appeared first on BuddhaZine.